Selasa, 16 Februari 2010

Ucapan saat Imlek

GONG XI FA CAI . . .
GONG XI FAT CAI . . .
GONG XI FAT CHOI . . .
GONG HEY FAT CHOY . . .
KIONG HIE HUAT CAI



Orang sering bertanya kepada saya kenapa orang menulis tulisan huruf Latin ucapan selamat tahun baru Imlek berbeda-beda. Ada yang menulis GONG XI FA CAI, ada juga yang menulis GONG XI FAT CAI, dan ada juga GONG XI FAT CHOI, dll. Selain itu ada yang menulis bukan GONG XI, tapi KIONG HI atau KIONG HIE, atau lengkapnya KIONG HIE HUAT CAI, dlsb.

Sebagaimana halnya kebanyakan bahasa asing, seperti bahasa Inggris misalnya, tulisan dalam huruf Latin tak harus dibaca samadengan bunyi tulisannya. Misalnya, dalam bahasa Inggris, "name" dibaca "naem". Demikian juga dalam bahasa Mandarin, tulisan tak senantiasa sama dengan ucapan.

Misalnya, dalam bahasa Mandarin standar, GONG XI dibaca KUNG SI, sementara dalam dialek daerah lokal tertentu dibaca KIONG HI atau KIONG HIE [logat Hok Kian, Fu Jian]. GONG XI FA CAI [Mandarin] dibaca GONG HEY FAT CHOY [logat Guang Dong (baca: Kwan Tung)]. Misal serupa, XIN CUN GONG XI [Mandarin] dibaca SIN CHUN KIONG HIE [Hok Kian].

Bahasa Mandarin, termasuk baru distandarisasi oleh pemerintah Cina, dan banyak mengambil kata-kata dari bahasa dialek daerah sebagai kata serapan. Misalnya 中国 Zhong Guo [Mandarin (baca: chung kuo)] adalah Tiong Kok [Hok Kian] dan 中话 Zhong Hua [Mandarin (baca: chung hwá)] adalah Tiong Hua [Hok Kian]. Fu Jian [Mandarin] adalah Hok Kian [baca: Hok Kien].

Di Indonesia kita banyak mengenal kata-kata Cina berbeda tapi artinya sama, seperti misalnya Feng Shui [Mandarin] dan Hong Shui [Hok Kian]. Demikian juga antara Pe King [tulisan] dan Be Jing [lisan] . Ini menjelaskan kenapa orang Cina bisa memiliki cara penulisan Latin berbeda untuk nama mereka. Misalnya, Lao Cu dan Lao Ze atau Lao Tze [Inggris: Losius], atau Kong Hu Cu dan Kon Fu Ze atau Kon Fu Tze [Inggris: Confusius].

. . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar